Breaking News

Post Top Ad

Your Ad Spot

11/11/2020

Meningkatkan Produktifitas Nelayan, Ini Upaya Maria Geong

Labuan Bajo, NTT, Jendelaindo - Meningkatkan kesejahteran masyarakat lebih khusus yang berprofesi nelayan, Calon Bupati Mabar, Maria Geong, menngupayakan bantuan sarana perikanan. Dalam hal ini, Ibu Maria Geong, memberikan bantuan berupa alat tangkap ikan

Kata Maria, untuk menunjang produktifitas para nelayan, alat tangkap ikan sepatutnya menjadi pusat perhatian.

"Saya sudah dengar bahwa salah satu keluhan masyarakat Kampung Longos, Desa Pontianak sebagai nelayan, yakni kurangnya bantuan alat tangkap ikan. Di mana alat tersebut memang benar-benar dibutuhkan untuk keberlangsungan aktifitas para nelayan itu sendiri," kata Maria saat menemui warga Kampung Longos, Desa Pontianak, Kecamatan Boleng. (Rabu11/11/2020).

Tidak hanya alat tangkap ikan, Maria Geong juga akan menyiapkan program pembinaan seperti pelatihan-pelatiahan bagi para nelayan. Hal itu menurut Maria, merupakan salah satu upaya meningkatkan produktifitas nelayan.

Segala kebutuhan dan persoalan masyarakat terutama bagi para nelayan di kampung Longos, Maria mengharapkan, dirinya bisa memberikan solusi sehingga kesejahteraan masyarakat terwujud. Bagi Maria, kesejahteraan Masyarakat adalah cita-cita kita bersama

"Namun, kata Maria, apabila kita menginginkan bantuan untuk masyarakat itu tepat sasaran, kita harus tahu betul apa sebenarnya yang menjadi permasalahan dan kebutuhan utama masyarakat", ungkap Maria calon Bupati paket Misi Itu.

"Jadi intinya, seorang pemimpin harus jeli, tahu apa yang menjadi kebutuhan masyarakat, apa yang menjadi kesulitan masyarakat, harus betul-betul kita sinkronkan, jadi bantuannya pun tidak mubazir," lanjutnya.

Sementara itu, Haji Mansur, salah seorang warga Kampung Longos, mengatakan, sebelumnya, nelayan Desa Pontianak telah mendapatkan stimulus berupa bantuan seperti pukat jaring ikan. Namun, bantuan tersebut tidak sesuai dengan kebutuhan nelayan setempat.

Masyarakat kampung Longos 60% mata pencahariannya adalah nelayan. Artinya sebagian besar masyarakat kampung Longos adalah nelayan. Oleh karena itu, bantuan seperti alat tangkap ikan itu sangat dibutuhkan, tandas Mansur.

"Selama ini begitu banyak bantuan dari pemerintah pusat maupun daerah. Namun sayangnya, bantuan-bantuan itu tidak bisa menjawab kebutuhan masyarakat, pasalnya tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat," kata Mansur.

Terkait program yang dicanangkan oleh paslo Maria Geong dan Silvianus Syukur (Misi), menurut Mansur, masyarakat Kacamatan Boleng yang berprofesi nelayan untuk masa-masa yang akan datang dijamin membaik. 

"Besar harapannya, demi masyarakat sejahtera, ibu Maria Geong, terpilih menjadi bupati mabar. Dengan itu, program yang telah dicanagkannya akan terealisasi", tukas Mansur.


Untuk diketahui, Ibu Maria Geong adalah calon Bupati Mabar yang berpasangan dengan Silvianus Syukur yang dikenal dengan paket Misi, dengan nomor urut 2 di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Mabar 2020.

Adapun Partai pengusung paket Misi yaitu, PDI Perjuangan (PDIP) dan mendapat dukungan dari tiga Partai Politik (Parpol) yakni Gerindra, Perindo dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Wartawan : Iren

Seputar Lain

Post Top Ad

Your Ad Spot