Bertindak sebagai pimpinan apel Pj. Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto, SH didampingi Kapolres Banjarnegara AKBP Erick Budi Santoso, SH, SIK, MH dan Dandim 0704 Banjarnegara Letkol Czi Teguh Prasetyanto, SE.
Kapolres Banjarnegara AKBP Erick Budi Santoso, SH, SIK, MH mengatakan, operasi ini akan dilaksanakan selama 14 hari, mulai tanggal 4 sampai 16 April 2024 dengan mengedepankan kegiatan preemtif, preventif yang didukung kegiatan penegakan hukum, humas dan bantuan operasi.
"Operasi Ketupat Candi 2024 adalah operasi terpusat untuk pengamanan mudik Lebaran dan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah dengan tema mudik ceria, mudik penuh makna" katanya usai kegiatan.
Ia menyebutkan, personel gabungan dari TNI, Polri, pemda dan relawan yang ada di Banjarnegara, siap untuk terjun dalam pengamanan sehingga rangkaian kegiatan masyarakat, baik beribadah, mudik dan berwisata dapat berjalan dengan aman, nyaman dan kondusif.
Menurut dia, kegiatan ini dalam rangka mewujudkan situasi kamtibmas dan kamseltibcar lantas yang kondusif serta memberikan rasa aman dan nyaman masyarakat dapat dalam menjalankan ibadah puasa, mudik lebaran dan merayakan idul fitri.
Sementara itu, Pj. Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto, S.H mengatakan, dalam mengatasi masalah kamtibmas dan kamseltibcarlantas maka didirikan 12 pos, yang terdiri 1 pos terpadu, 1 pos sinergitas TNI Polri dan 10 pos strong point.
"Pos terpadu dan Pos Sinergitas TNI Polri di Alun-alun Banjarnegara, 10 strong point berada di simpang tiga terminal, Dieng, Pasar Induk, Singomero, Serulingmas, Surya Yudha Park, Purwareja Klampok, Mandiraja, Pasar Purwanegara, dan Bawang," ujarnya.
Sebagai daerah rawan bencana, kata Pj Bupati, pihaknya telah menyiagakan personel khusus di sejumlah titik rawan.
“Kita sudah siapkan pasukan khusus dan perlengkapan penanganan bencana dari BPBD Banjarnegara. Mereka nantinya langsung bertugas dan melakuan pencegahan serta penanganan cepat jika terjadi bencana, khususnya di jalur mudik,” katanya.
(Budi Supriyanto)
.jpeg)
