Breaking News

Post Top Ad

Your Ad Spot

11/25/2022

Dosen Prodi Teknologi Pangan UNPAD, Sosialisasikan Penggunaan Bahan Pengawet Dan BTP Yang Aman

Bandung, Jendelaindo - Dosen Prodi Teknologi Pangan Universitas Padjadjaran (UNPAD) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat terintegrasi dengan tema “Sosialisasi Penggunaan Pengawet Makanan dan Bahan tambahan Pangan (BTP) Yang Sehat dan aman kepada masyarakat, di Desa Cileunyi Wetan, Kampung Sekejengkol, Rw 14, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Kamis (24/11/2022).

Acara diselenggarakan oleh para Dosen Prodi Teknologi Pangan dari Universitas Padjadjaran (UNPAD) Yang diketuai oleh Dosen Tri Yuliana, Ph.D, Dr. Tita Rialita dan Yana Cahayana, Ph.D. bersama mahasiswa KKN Universitas Padjadjaran (UNPAD). Acara di hadiri oleh Kepala Desa Cileunyi Wetan, H. Hari Haryono, SH, Ibu-ibu PKK Rw 14, Ibu-ibu Kader Posyandu serta masyarakat umum.

Dalam kesempatan itu, Tri Yuliana, Ph.D. Menyampaikan, bahwa pengabdian ini bertujuan agar masyarakat Desa Cileunyi Wetan, khususnya di kampung Sekejengkol, dapat mengetahui tentang bahan pengawet dan Bahan Tambahan Pangan (BTP) yang aman di gunakan dan di konsumsi dalam campuran makanan," jelas Tri Yuliana.

Masih menurut Tri Yuliana, Masyarakat Desa Cileunyi kampung Sekejengkol, membutuhkan pengetahuan yang cukup agar dapat mengetahui soal pengawet dan bahan tambahan makanan yang aman dan yang tidak aman untuk dikonsumsi.

Dalan kegiatan ini juga melibatkan Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) UNPAD untuk sosialisasikan dan juga untuk memberikan pendidikan pada para mahasiswa dengan terjun langsung berinteraksi dengan masyarakat, melalui berbagai kegiatan yang telah dirancang sebelumnya, para mahasiswa juga mensosialisasikan pengawet makanan dan Bahan Tambahan Pangan (BTP) yang aman dan sehat, serta mensosialisasikan keamanan dan sanitasi pangan di wilayah Cileunyi Wetan, Sekejengkol, Kabupaten Bandung.

Kami berharap dengan adanya sosialisasi ini masyarakat Desa Cileunyi, Sekejengkol dapat mengetahui soal pengawet makanan dan BTP yang aman dan sehat untuk dikonsumsi, serta dapat mengetahui dan menerapkan keamanan dan sanitasi pangan agar dapat mengurangi kontaminasi yang dapat menyebabkan terjadinya keracunan makanan," Imbuh Tri Yuliana.

Acara juga dilengkapi dengan rangkaian pemeriksaan Kesehatan Dasar, yang bekerjasama dengan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran. Diantaranya pemeriksaan tekanan darah, berat badan gula darah, kolesterol, asam urat dan golongan darah. (Firdaus Andika)

Seputar Lain

Post Top Ad

Your Ad Spot