Kegiatan tersebut dihadiri Camat Nusawungu Agus Supriono, S.Sos, M.Si., Danramil 05/Nusawungu Kapten Cba M. Isa Saefudin, Kapolsek AKP Rakhmat Juplianto, Kepala Puskesmas Nusawungu I Joko Semedi, S.K.M, Kepala Puskesmas Nusawungu II dr. Gilang Adwignya Priyadi, Sekcam Irwan Aryanto S.STP. M.Si, Kasi Trantib H. Tasripin, S.Sos., Kasi Pemerintahan Tutwuri Handayani, S.Sos., Kasi Kesejahteraan Eko Junaedi S.Sos, Ka Korwil, Kepala Sekolah SMK N Nusawungu Sri Widiarti S.Pd, MPd., Kepala KUA Nusawungu Tolkah MZ. S.Ag dan Kepala Desa se Kecamatan Nusawungu.
Dalam rakor tersebut disepakati bersama untuk mendirikan tempat isolasi karantina guna membantu penanganan pasien Covid-19 di kecamatan Nusawungu. Pasien Covid yang akan ditampung dengan Kategori Covid-19 gejala ringan dan positif tanpa gejala. Salah satu tempat yang disiapkan yaitu GOR Desa Banjarwaru yang diperuntukkan untuk pasien laki-laki dan GOR SMK N Nusawungu untuk pasien perempuan.
Dalam kesempatan tersebut Danramil beserta unsur Forkopincam Nusawungu juga meninjau langsung kedua tempat yang akan digunakan sebagai tempat isolasi karantina pasien Covid-19. Penggunaan kedua GOR tersebut telah mendapatkan persetujuan dari Kepala Desa Banjarwaru Sudarmanto dan Kepala Sekolah SMK N Nusawungu Sri Widiarti, S.Pd, Mpd.
Saat dikonfirmasi Koresponden Pendim 0703/Cilacap, Danramil 05/Nusawungu menjelaskan, kedua tempat tersebut akan mulai digunakan apabila semua lokasi sudah siap digunakan sampai dengan batas waktu yang ditentukan kemudian. Apabila sudah siap, maka kedua tempat ini bisa kita gunakan. Semoga rencana ini tidak ada halangan, untuk itu mari kita bekerjasama dan saling menguatkan agar pandemi Covid-19 di wilayah Kecamatan Nusawungu ini segera berakhir, " katanya.
Red/Sholeh
.jpeg)
