Wali Kota Tegal H. Dedy Yon Supriyono dalam video sambutannya mengatakan bahwa saat ini tengah menghadapi bencana kemanusiaan yang serius. Pandemi Covid-19 yang mendunia telah menjadi bencana kemanusiaan global. Sehingga semuanya dituntut untuk merubah perilaku dalam menghadapi kehidupan.
‘’Dalam kesempatan yang baik ini saya sampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh panitia pentas duta seni Kota Tegal. Biasanya dilakukan secara live di Taman Mini Indonesia Indah, tetapi tahun ini dilakukan secara virtual, dipentaskan di Kota Tegal. Semoga pentas virtual ini tidak mengurangi semangat kita dalam melestarikan budaya adi luhung bangsa ini,’’ ujar Wali Kota.
Selain itu. Dedy Yon menambahkan bahwa selain untuk melestarikan kekayaan budaya, penyelenggaraan pentas seni juga untuk memperkokoh kecintaan kita terhadap tanah air. Karena kekayaan budaya adalah bukti dari kuatnya peradaban sebuah bangsa.
‘’Oleh karenanya kita harus saling dukung dalam setiap upaya pelestarian budaya. Terlebih pentas ini dilakukan secara virtual, yang bisa disaksikan oleh semua orang, di belahan dunia manapun. Pola pementasan virtual seperti ini harus mulai diadopsi oleh seniman- seniman kita.
Jangan mudah menyerah oleh keadaan. Agar seniman tetap dapat terus berkarya. Industri seni tetap berjalan, apresiasi seni dan peran seni tidak tenggelam di tengah pandemi,’’ tambah Wali Kota.
Dedy Yon juga menyampaikan terima kasih atas adanya kegiatan duta seni tersebut dalam rangka pelestarian dan pengembangan seni budaya lokal, serta sebagai media untuk menampilkan kreatifitas para seniman dan pelaku seni yang ada di Kota Tegal.
Red/Sholeh
.jpeg)
